Bareskrim Periksa Bupati Lingga dan Dua Mantan Bupati, Ditanyai Soal Perizinan

Pemeriksaan ini terkait dengan laporan yang dilakukan oleh PT Citra Sugi Aditya (CSA).

Eliza Gusmeri
Sabtu, 25 September 2021 | 15:35 WIB
Bareskrim Periksa Bupati Lingga dan Dua Mantan Bupati, Ditanyai Soal Perizinan
Bareskrim Polri (Foto: Google)

SuaraBatam.id - Bareskrim Polri memeriksa Bupati Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), Muhammad Nizar. Pemeriksaan ini terkait dengan laporan yang dilakukan oleh PT Citra Sugi Aditya (CSA).

Selain Nizar, Bareskrim juga memeriksa dua mantan Bupati Lingga Daria dan Alias Wello.

"Benar. Pak Bupati (Nizar) dimintai klarifikasi atas laporan dari PT. CSA terkait masalah perizinan perkebunan kelapa sawit di Lingga," kata Tenaga Ahli Bupati Lingga Bidang Promosi dan Investasi Daerah, Ady Indra Pawennari dilansir Batamnews dari Antara, Sabtu (25/9/2021).

Namun, Anggota Tim Evaluasi Perizinan dan Investasi Kabupaten Lingga ini enggan membeberkan materi perkara yang dilaporkan PT. CSA sehingga tiga generasi pemimpin Lingga diperiksa Baresrkrim Polri.

"Untuk materi perkara, tanya ke penyidik saja. Tapi, tak jauh dari soal perizinan perkebunan kelapa sawit di Lingga," sebut Ady.

Baca Juga:Polri Gelar Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Irjen Napoleon Terhadap Muhammad Kece

Berdasarkan penelusuran dari berbagai sumber, PT. CSA telah memperoleh Izin Usaha Perkebunan (IUP) Kelapa Sawit berdasarkan Keputusan Bupati Lingga, Daria No. 160/KPTS/IV/2010, tanggal 26 April 2010.

Namun, penerbitan IUP tersebut bertentangan dengan UU No. 18 Tahun 2004 tentang Perkebunan dan UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Kedua UU tersebut mewajibkan sebelum memperoleh IUP, perusahaan wajib membuat Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). Bagi yang melanggar, dipidana penjara paling lama tiga tahun dan denda paling banyak Rp3 miliar.

"Ya, ini ibarat buah simalakama. Dimakan ibu mati, tak dimakan ayah yang mati. Aturan hukumnya sudah sangat jelas. Makanya, pak Bupati menyingkapinya sangat hati-hati," pungkasnya.

Baca Juga:Polri Tangkap 20 Tersangka Jaringan Pembuat dan Pengedar Uang Palsu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini