Angka pengangguran di Batam saat ini paling banyak disumbang dari sektor pariwisata yang memang paling terdampak pandemi Covid-19.
Tahun lalu, pihaknya telah mendata 31.000 pencari kerja. Namun, kata dia, Disnaker Batam hanya mampu menempatkan 7.000 orang saja daripada pencari kerja itu ke berbagai perusahaan yang ada.
"Dari angka itu, berarti kan masih banyak pengangguran di Batam. Lowongan kerja juga sedikit mengingat kondisi ekonomi belum stabil," kata Rudi.
Lebih jauh, Rudi menjelaskan, pada Juni 2021 terdapat sekitar 12.000 pencari kerja yang sudah mulai terserap di perusahaan-perusahaan di Batam.
Baca Juga:BPS: Trafik Kunjungan Wisatawan ke Batam Masih Sepi
Meski begitu, dia tidak menapik bahwa masih ada ribuan pencari kerja yang kini belum mendapat pekerjaan.
"Saya rasa angkanya lebih dari itu, karena yang ada laporan saja ini saja makanya tercatat. Sejauh ini telah terjadi PHK di 21 perusahaan dan dominan dari sektor pariwisata," katanya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait