Pebriansyah Ariefana
Rabu, 21 Oktober 2020 | 10:32 WIB
Wartawan Mamuju Tengah Demas Laira. (istimewa)
Mereka ditangkap di 3 tempat.
SuaraBatam.id - Pembunuh sadis wartawan Demas Laira ditangkap, Rabu (21/10/2020) dini hari. Tak tanggung-tanggung, 5 orang pembunuh sadis itu ditangkap.
Mereka ditangkap di 3 tempat, yakni Gorontalo, Karossa dan Topoyo. Mereka belum ditetapkan sebagai tersangka.
Mereka ditangkap Jatrantas Polda Sulawesi Barat dan Satres Polres Mamuju Tengah. Hal itu dibenarkan Kabid humas Polda Sulbar, AKBP Ridwan.
"Terduga sudah kami amankan subuh tadi, dan belum ditetapkan jadi tersangka. Namun kami yakin bahwa dia pelakunya dan ditangkap di tiga tempat di Gorontalo, Karossa dan Mateng (Mamuju Tengah), mereka masih di amankan di Mateng," ujar Ridwan, sebagaimana dilansir Pojokcelebes.com (jaringan Suara.com).
Ridwan menjelaskan untuk sementara kasus ini masih dikembangkan.
"Dan motifnya untuk sementara motif pribadi dan tidak ada kaitannya dengan profesi," ucap Ridwan.
Sebelum ditemukan meninggal, Demas Laira bekerja di sejumlah media. Salah satunya adalah Sulawesion.com.
Wartawan Mamuju Tengah Demas Laira. (istimewa)
Demas Laira adalah wartawan Sulawesion.com di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar).
"Dia sayang kali sama adiknya, selalu akur. Saya heran juga kenapa dia pesankan kalau mainan hadiah ulang tahun itu ditutupnya untuk si adek," kata Fadly.
"Di kelontong aja tau kok hari ini laku berapa, yang manajemennya dijaga satu orang. Lah Holywings ini dengan manajemennya banyak malah tidak tahu. Ini pembohongan publik,"
Aksi tak terpuji muda-mudi kembali viral di media sosial. Kali ini, beredar video sejumlah anak muda diduga melakukan penistaan agama saat sedang mabuk-mabukan.
"Takutnya kalau mengambil dari makanan masyarakat, terganggu habitatnya di sini. Padahal, di sini ada makanan mereka, salah satunya mangrove pidada dan nipah," kata Aripin.
"Kami melakukan scientific crime investigation untuk mendapatkan alat bukti dan memperoleh bukti yang valid untuk proses penyidikan," kata Dimitri Mahendra.
Mengutip dari unggahan instagram tersebut, rumah yang diduga milik AR (42), ayah yang menghamili anak kandungnya itu dibakar warga di Cisompet, Kabupaten Garut.
"Yang diuji adalah pasal bahwa narkotika golongan 1 terutama ganja supaya bisa dimanfaatkan sebagai obat," kata salah satu pendiri Rumah Cemara tersebut.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyarankan agar Pemilu 2024 ditiadakan jika nantinya hanya menimbulkan perpecahan bangsa, Ferdinand Hutahaean pun memberikan respon
Fenomena embun es Dieng atau embun upas di Banjarnegara, Jawa Tengah kembali muncul pada akhir Juni, Kamis (30/6/2022), candi Arjuna pun diserbu wisatawan
Kericuhan tersebut terekam dalam video amatir yang kini viral di media sosial. Video itu salah satunya diunggah oleh akun TikTok @paskerliargiligenting.
Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP Gondam Pringgandoni mengatakan pihaknya masih terus melakukan penyidikan mendalam terkait kasus dugaan pelecehan seksual.
Kegagalan Madura United dalam Piala Presiden 2022 membuat manajemen tim berbenah. Presiden klub Achsanul Qosasi meminta para pemain memperbaiki pola permainan.
Pada video yang diunggah oleh akun Instagram @andreli_48, terlihat Mbah Kerto membawa karung berisi uang. Dia duduk dan menunjukkan uang tersebut kepada orang dealer.