
SuaraBatam.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah melakukan langkah-langkah mitigasi bencana hidrometeorologi di Lingga.
Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) rawan bencana alam hidrometeorologi seperti puting beliung, abrasi, hingga angin kencang.
"Hal itu berdasarkan rencana penanggulangan bencana yang telah kami (BPBD) susun," kata Kepala Pelaksana BPBD Lingga, Oktanius Wirsal dihubungi dari Tanjungpinang, Rabu.
BPBD Lingga pada tahun ini turut menyiapkan rencana kontinjensi sebagai pedoman dalam penanganan darurat bencana agar pada saat tanggap darurat dapat terkelola dengan cepat dan efektif serta sebagai dasar mobilisasi sumber daya para pemangku kepentingan terkait.
"Dalam dokumen kontinjens sudah diatur siapa berbuat apa ketika terjadi bencana di Lingga," demikian Oktanius.
Hasil pemetaan BPBD, kata dia, untuk bencana puting beliung lebih banyak terjadi di Desa Penuba, Kecamatan Lingga, hingga Kecamatan Senayang.
Sepanjang tahun 2023, setidaknya ada tiga kejadian puting beliung di Lingga hingga menimbulkan kerusakan pada atap rumah warga yang tinggal di daerah pesisir.
Selain itu, ada juga beberapa rumah warga di Kecamatan Senayang yang tertimpa pohon akibat angin kencang.
Namun, dua bencana alam tersebut tak sampai memakan korban jiwa, tetapi menimbulkan kerusakan bagi rumah warga sekitar.
Baca Juga: Pulau Benan, Wisata Bahari di Riau yang Menawarkan Keindahan Alam Memesona
"BPBD bersama instansi terkait telah memberikan bantuan sembako hingga dana perbaikan rumah warga terdampak puting beliung dan angin kencang," ujar Oktanius.
Menurutnya potensi bencana tersebut rata-rata terjadi di kawasan pesisir pantai atau mengarah ke laut, karena 95 persen wilayah Lingga terdiri dari pulau-pulau.
Selain itu, BPBD Lingga juga memetakan beberapa lokasi langganan terkena dampak banjir rob dipicu naiknya air laut ke permukaan daratan, antara lain, di Kecamatan Singkep yaitu di Desa Batu Bedaun dan Desa Marok Tua.
Banjir rob di Lingga terjadi setiap tahunnya, sehingga warga setempat sudah paham dan melakukan antisipasi dengan membuat rumah panggung agar air laut tak masuk ke dalam rumah mereka.
"Banjir rob biasanya terjadi di akhir, mulai dari November, Desember bahkan sampai Januari. Sebab, pada masa itu cuaca mulai ekstrem dengan kondisi laut terjadi gelombang tinggi disertai pasang," ungkapnya.
Lanjut Oktanius menyampaikan BPBD telah melakukan langkah-langkah mitigasi bencana hidrometeorologi di Lingga, di antaranya menggelar sosialisasi kepada warga pesisir supaya lebih berhati-hati dan mawas diri terhadap lingkungan sekitarnya.
Berita Terkait
-
Ulasan Novel I Found You in Natuna: Cinta Selalu Punya Cara Menemukan Hati
-
Alerta! Warga Jakarta Mesti Waspada Tanah Longsor Selama Juli Ini, Lokasi Rawan di Mana?
-
Genangan Masih Terjadi di Sejumlah Titik Jakarta Rabu Pagi, BPBD Minta Warga Waspada
-
Banjir Luapan Kali Ciliwung Rendam Kebon Pala, Jakarta Timur
-
Waspada! Hujan Diprakirakan Guyur Seluruh Jakarta Malam Ini
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Polda Metro Jaya Sita Ijazah Sarjana Jokowi
-
Tuntas! Ini Momen Jokowi Selesai Jalani Pemeriksaan di Mapolresta Solo
-
7 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan RAM 12 GB Memori 512 GB, Performa dan Kamera Handal
-
Tiba di Mapolresta Solo dengan Senyum Lebar, Jokowi Ucapkan Ini ke Wartawan
-
Datangi Mapolresta Solo, Jokowi Jalani Pemeriksaan Kasus Fitnah Ijazah Palsu
Terkini
-
BRImo Catat Pertumbuhan Pengguna 21,2%, Capai 42,7 Juta Berkat Kemudahan Bertransaksi
-
Pinjol Ilegal Hantui Desa, BRI Siapkan Jurus Pamungkas Lewat Koperasi Merah Putih
-
Dividen Menggiurkan, Saham BBRI Jadi Primadona Setelah Program Kopdes Merah Putih Diluncurkan
-
BRI Ingatkan Nasabah Waspadai Phishing Demi Keamanan Transaksi Digital
-
BRImo SIP Padel League 2025: BRI Ajak Generasi Muda Aktif dan Terkoneksi