SuaraBatam.id - Pemerintah Malaysia perketat aturan konser band asing di negara itu usai vokalis band Inggris The 1975, Matty Healy mengkritik undang-undang anti-LGBT dan mencium seorang rekan bandnya di atas panggung tiga bulan lalu.
Dikutip dari CNA, Kementerian Malaysia pada hari Senin (30/10) bahwa pemerintah akan melakukan 'kill switch' atau menghentikan konser dengan cara memutus aliran listrik sehingga acara tidak dapat dilanjutkan.
Hal tersebut dikabarkan ke penyelenggara konser untuk menghindari terulangnya insiden yang dilakukan band The 1975.
Wakil Menteri Teo Nie Ching mengatakan bahwa tombol pemutus itu akan menghentikan konser dengan cara memutus aliran listrik sehingga acara tidak dapat dilanjutkan.
Baca Juga: 2 Penggawa Timnas Indonesia Masuk Nominasi Pemain Asing Terbaik Liga Malaysia
"Ini adalah pedoman dari insiden (yang melibatkan The 1975) dan kami (KKD) berharap bahwa dengan pedoman yang lebih ketat, kami dapat memastikan bahwa pertunjukan oleh artis asing dapat mengikuti budaya di Malaysia," kata Wakil Menteri Teo Nie Ching di situs tersebut.
Menurut penyelenggara konser Future Sound Asia mengatakan belum terlihat penurunan minat sejak pemerintah perketat aturan tersebut.
"Kami belum melihat adanya penurunan minat dari artis asing yang ingin tampil di Malaysia," katanya.
Sebelumnya, Malaysia dihebohkan dengan penamplan konser musik The 1975, di mana sang vokalis, Matty Healy melakukan adegan ciuman sesama jenis di panggung.
Konser yang dilakukan di Kuala Lumpur hari Jumat (20/7/2023) terpaksa dihentikan. Saat itu sang vokalis Matty Healy mencium bibir sang basis, Ross MacDonald, di atas panggung.
Baca Juga: Malaysia Incar Tembus 120 Besar Ranking FIFA Lewat Kualifikasi Piala Dunia 2026
Konon, aksi tersebut dilakukan Matty Healy sebagai kritik undang-undang anti-LGBT yang berlaku di Malaysia.
Berita Terkait
-
5 Potret Rumah Keluarga Aisar Khaled, Dicap Sultan Tapi Lebih Sederhana Ketimbang Fuji?
-
Di Indonesia Mahal dan Bikin Rugi, Harga Pertamax di Malaysia Buat Melongo: Malah Untung Ratusan Triliun!
-
Mantan PM Malaysia Ismail Sabri Terjerat Kasus Korupsi, SPRM Amankan Bukti Uang Tunai Ratusan Miliar
-
Emas Batangan & Uang Tunai Rp626 Miliar Disita, Mantan PM Malaysia Terjerat Korupsi
-
Sidang Kasus Narkoba Eks Polisi di Batam, Saksi Ungkap Penyisihan Barang Bukti Sabu
Terpopuler
- Emil Audero Cetak Sejarah Setelah 1 Detik Resmi WNI, Jadi Kiper Paling ... di Asia!
- Erick Thohir Geleng-geleng dengan Sikap Bahrain Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Stadion GBK
- Sosok Mira Christina Setiady, Istri Bos Sritex Iwan Kurniawan Lukminto Punya Jabatan Moncer
- Ayah Mertua Elus-elus Perut Aaliyah Massaid Setelah Wudhu, Netizen Berdebat: Ajaran Siapa Sih?
- Seberapa Kaya Rudy Salim? Disebut Firdaus Oiwobo Cuma Sanggup Kasih Honor Rp6 Juta saat Podcast
Pilihan
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 6 Maret 2025
-
Dianggap Rasis ke Pemain Naturalisasi, Ahmad Dhani Ternyata Keturunan Bule?
-
Pendirian Gereja Toraja Samarinda Terhalang Regulasi atau Tekanan Kelompok Tertentu?
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar, Terbaru Maret 2025
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terupdate Maret 2025
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan