
SuaraBatam.id - Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tanjungbalai Karimun akan memperketat pengawasan Warga Negara Asing (WNA) yang masuk ke wilayah itu.
Petugas Imigrasi akan melakukan pemantauan pada sejumlah pihak- pihak Perusahaan, Instansi- Instansi di Karimun, terutama di pintu keluar masuk.
"Pengawasan terhadap orang asing di Kabupaten Karimun terus dilakukan dengan memaksimalkan pengawasan dipintu keluar masuk di Pelabuhan Karimun," kata Kepala Seksi Intelijen dan Pengawasan Keimigrasian Kanim Kelas II Tanjungbalai Karimun, Fajri Dirgantara, dikutip dari Batamnews.
Saat ini imigrasi setempat telah mengambil langkah deportasi WNA yang melebihi waktu tinggal.
"Tahun lalu, ada 14 WNA yang kami deportasi, itu penyebabnya karena overstay," kata Fajri.
Lebih lanjut, Fajri mengatakan, pengawasan juga dilakukan di pulau- pulau sekitar Karimun, melalui kantor perwakilan Imigrasi.
"Untuk di pulau-pulau juga kami ada kantor di Moro dan juga Kundur. Jadi pengawasan kami lakukan secara menyeluruh," ujarnya.
Kemudian, pengawasan di perusahaan- perusahaan wilayah Karimun, salah satunya yakni dengan pelaporan bulanan dari perusahaan kepada Imigrasi Karimun.
"Perusahaan ada laporan terhadap kita sebulan sekali. Selain itu juga, apabila kita membutuhkan data orang asing perusahaan segera mengirimkannya," katanya.
Baca Juga: Imigrasi Dorong Digitalisasi Operasional di Semua Lini
Berita Terkait
-
Bukan Rongsokan, Ini 5 Mobil Bekas Rp 50 Jutaan yang Keren & Irit di 2025
-
Butuh yang Lebih Antimainstream dari Suzuki Karimun Kotak? 5 Rekomendasi Mobil Mungil Alternatif
-
Perempuan Afrika Selatan Diciduk di Bandara Bali usai Sembunyikan Narkoba di Celana Dalam
-
Pusing Macet? Ini 4 Mobil Matic Murah di Bawah Rp60 Juta yang Super Irit BBM, Cocok Buat Dalam Kota
-
Mungil bak Karimun Kotak, Mobil Imut Kia Ini Rawan Bikin Jatuh Hati: Cocok untuk Keluarga Muda
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Ajukan BRI Easy Card via Online, Nikmati E-Voucher Spesial Senilai Rp100 Ribu
-
Warga Batam Siap-siap! Listrik Padam 23-25 Juli 2025, Cek Wilayahmu
-
BRImo Catat Pertumbuhan Pengguna 21,2%, Capai 42,7 Juta Berkat Kemudahan Bertransaksi
-
Pinjol Ilegal Hantui Desa, BRI Siapkan Jurus Pamungkas Lewat Koperasi Merah Putih
-
Dividen Menggiurkan, Saham BBRI Jadi Primadona Setelah Program Kopdes Merah Putih Diluncurkan