Benarkah Cinta Sejati Itu Ada? Berikut Tanda-tanda Anda Telah Menemukannya

SuaraBatam.id - Kebanyakan orang ingin memiliki cinta sejati dalam hidup mereka, namun seringkali tidak tahu apa itu cinta sejati.

Mendefinisikan cinta seperti mendefinisikan warna tertentu untuk seseorang yang tidak pernah bisa melihat warna sebab kamu harus merasakannya untuk mengetahui hal itu.

Cinta sejati adalah dari hati, dan itu adalah perasaan yang merupakan hasil dari niat dalam dirimu untuk tidak hanya dicintai tetapi juga untuk mencintai.

Keinginan untuk dicintai berasal dari bagian diri kita yang terluka oleh ego, bagian yang percaya bahwa kita perlu mendapatkan cinta dari orang lain agar merasa dipenuhi dan berharga.

Baca Juga: Jangan Buang Waktu! Ini 3 Tanda Pasangan Tidak Serius Ingin Menikahimu

Hal inilah yang menciptakan begitu banyak kebingungan tentang cinta, karena pada dasarnya cinta sejati adalah apa adanya, yang membuat nyaman jiwamu.

Ketika keinginan terdalam adalah mencintai diri sendiri dan orang lain, keinginan ini membuka hatimu dan menjadi dipenuhi cinta yang ada di mana-mana seperti udara.

Definisi tersebut adalah cinta sejati, pengalaman jiwa yang mengisi kekosongan di dalam dan membuatmu tahu bahwa kamu tidak pernah sendirian.

Datang dari Hati yang Terbuka

Cinta sejati adalah apa yang kita alami ketika dua orang atau lebih datang bersama-sama dengan hati terbuka yang sudah dipenuhi cinta.

Baca Juga: Drama Ikatan Cinta: Berani Buat Ulah dengan Aldebaran, si Gundul Bersimbah Darah hingga Hal Ini Terjadi

Jika menjalin hubungan dengan perasaan hampa dan tidak berharga, maka kamu tidak mungkin mengalami cinta sejati.

Cinta sejati harus berupa cinta yang datang melalui dirimu yang dibagikan dengan orang lain.

Jika mengharapkan cinta orang lain, maka kamu tidak akan mengalami cinta sejati, karena datang dari hati yang tertutup dan kekosongan batin.

Tidak Membutuhkan Pengakuan dari Orang Lain

Cinta sejati datang seperti air terjun yang mengalir di dalam diri, mengisi danau di dalam dan kemudian mengalir keluar di sungai dan sungai saat dibagikan dengan orang lain.

Namun, ketika hati tertutup, maka telaga itu kosong dan menjadi seperti lubang pembuangan tak berdasar, mati-matian berusaha menyedot cinta, perhatian, dan pengakuan orang lain.