SuaraBatam.id - Setiap tahunnya pada 1 Rabiul Awal, umat Islam selalu merayakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Tahun ini, Maulid Nabi Muhammad SAW akan diperingati pada Selasa, 27 September 2022 menurut Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU).
Lantas apa itu perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dan bagaimana sejarahnya?
Dikutip dari berbagai sumber, Maulid Nabi merupakan peringatan hari kelahiran dari Nabi Muhammad SAW pada 12 tanggal Rabiul Awwal tahun 570 M di Makkah.
Baca Juga: Catat! Ini Hari Besar dan Tanggal Merah di Bulan Oktober 2022
Sejarah dari Maulid Nabi Muhammad SAW bisa berbeda-beda. Sebab setiap umat Nabi tidak hanya memperingati pada hari kelahiran Nabi saja, tetapi bisa sejak awal hingga akhir bulan.
Hal itu merupakan wujud dari kecintaan umat Islam kepada Nabi sebagai pembawa risalah dari Allah SWT.
Namun ada beragam versi mengenai sejarah Maulid Nabi, awalnya peringatan Maulid Nabi Muhamad SAW diadakan pada abad ke-4 Hijriah oleh Dinasti Fathimiyyun di Mesir yang berkuasa pada rentang tahun 362-567 Hijriah.
Namun perayaan Maulid sempat dilarang oleh Al-Afdhal bin Amir al-Juyusy dan kembali diperbolehkan pada masa Amir li Ahkamillah pada 524 H.
Perayaan maulid kembali dilakukan pada masa kepemimpinan Salahuddin Al Ayyubi pada tahun 1183 (579 Hijriah) atas usulan saudara iparnya, Muzaffaruddin dengan tujuan meningkatkan semangat juang Islam mengadapi Perang Salib untuk merebut kota Yerussalem.
Baca Juga: Hari Besar dan Tanggal Merah Bulan Oktober 2022, Ada Maulid Nabi Muhammad SAW
Ahli Tafsir Al-Qur’an Prof Quraish Shihab mengungkapkan bahwa Maulid Nabi dirayakan dengan cara meriah baru dilaksanakan pada zaman Dinasti Abbasiyah, khususnya pada masa kekhalifahan Al-Hakim Billah.
"Inti dari perayaan Maulid Nabi adalah untuk memperkenalkan Nabi Muhammad SAW kepada setiap generasi. Kenal adalah pintu untuk mencintai. Sehingga dengan mengenal Nabi Muhammad SAW, maka umat Muslim bisa mencintainya," kata Prof Quraish Shihab, dikutip dari NU Online, Selasa (27/9/2022).
Sementara, perayaan Maulid Nabi di Indonesia juga selalu digelar secara meriah sesuai dengan tradisi dan budaya dari daerah masing-masing.
Ada beberapa tradisi yang biasanya dilakukan oleh setiap derah untuk memperingati Maulid Nabi. Tradisi tersebut biasanya sudah dilakukan secara turun temurun.
Di antaranya, festival endhog-endhogan, yang menjadi tradisi masyarakat Banyuwangi, tradisi Kesultanan Yogyakarta bernama Grebek Maulid, ada juga tradisi “ngurisan” atau cukur rambut bayi yang dilakukan masyarakat NTB.
Kontributor : Maliana
Berita Terkait
-
Lomba Hias Tumpeng Warnai Maulid Nabi di SMA Negeri 1 Purwakarta
-
Insan Pegadaian Peringati Maulid Nabi Bersama Ustaz Maulana dan Sabyan Gambus
-
Lirik Sholawat Maulid Simtudduror : Ya Nabi Salam Alaika
-
Viral! Perayaan Maulid Nabi di Madura, Tamu Pulang Bawa Lemari dan Wajan
-
Tak Ngaruh Lagi Dikawal Paspampres, Emak-emak 'Nekat' Cubit Pipi Kaesang di Lebak
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024