6 Fakta Sosok Sanna Marin, PM Finlandia yang Terjerat Skandal Pesta di Rumahnya

SuaraBatam.id - Sosok Perdana Menteri (PM) Finlandia, Sanna Marin tengah menjadi sorotan setelah skandal pesta di rumah dinasnya.

Tidak hanya soal pesta, foto telanjang dua orang model yang beredar saat pesta juga menjadi sorotan hingga banjir kecaman.

Kini, vonis mengenai karir politik sang PM termuda di dunia masih menjadi pertanyaan.

Namun dirinya telah meminta maaf kepada publik setelah skandal pesta dan foto telanjang dua orang model mencuat ke publik.

Baca Juga: Heboh Baliho Ajakan Pesta Miras Khusus Cewek di Kota Malang, Posisinya di Sebelah Baliho NU

Berikut 6 fakta menarik sosok Sanna Marin:

1. Perdana Menteri Termuda di Dunia

Sanna Marin adalah Menteri Transportasi Finlandia ketika dia terpilih untuk memimpin partai Sosial Demokrat yang berkuasa dan dilantik sebagai Perdana Menteri pada tahun 2019.

Pada usia 34, dia bukan hanya Perdana Menteri termuda dari negara Eropa utara, tetapi yang termuda kepala negara suatu negara di dunia.

2. Karir Politik Melesat di Usia 27 Tahun

Baca Juga: Kapok! Asyik Mabuk-mabukan di Stadion Manahan, 12 Oknum Suporter Diamankan Tim Sparta Polresta Solo

Sanna Marin memiliki peningkatan pesat dalam politik Finlandia sejak menjadi kepala dewan kota, di kota kelahirannya, Tampere pada usia 27 tahun.

3. Berpesta di Klub Malam pada 2021

Marin kedapatan berpesta di klub malam Helsinki hingga hampir pukul empat pagi pada 2021 lalu, beberapa jam setelah Menteri Luar Negeri Pekka Haavisto dinyatakan positif Covid.

"Suami saya dan saya... keluar untuk makan, berbelanja di kota, bertemu teman dan juga menghabiskan waktu (menikmati) malam dan kehidupan malam," tulis pemimpin Sosial Demokrat itu di Facebook.

Meskipun, dia meminta maaf atas insiden itu, dia diberitahu oleh seorang pejabat bahwa pedoman coronavirus tidak mengharuskannya untuk mengisolasi, meskipun telah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi.

4. Dukung Tawaran NATO Jadi Anggota

Pada Mei 2022, beberapa bulan setelah Rusia menyerang Ukraina, Presiden Finlandia Sauli Niinisto dan Perdana Menteri Sanna Marin bersama-sama mendukung tawaran NATO.

Mereka merekomendasikan agar Finlandia harus mengajukan keanggotaan NATO tanpa penundaan untuk menjamin keamanannya.

5. Kembali Terjerat Skandal Pesta

Minggu lalu, Sanna Marin kembali terjerat kontroversi karena pestanya lagi.

Buntutnya, orang-orang mempertanyakan apakah perilaku seperti itu pantas untuk Perdana Menteri suatu negara dan sebagai pemimpin negara yang telah melamar NATO keanggotaan setelah Rusia membawa perang ke depan pintunya.

6. Bantah Pakai Narkoba

Buntut dari skandal pestanya, media Finlandia melaporkan orang-orang di latar belakang video terdengar berteriak tentang kokain.

Menanggapi tuduhan itu, dia mengatakan kepada wartawan, "Saya tidak menyembunyikan apa pun. Saya tidak pernah menggunakan narkoba dan oleh karena itu saya tidak memiliki masalah dalam menjalani tes."

Kontributor : Maliana