Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Jum'at, 08 Juli 2022 | 13:30 WIB
Ilustrasi salat berjamaah.[Pixabay.com/mostafa_meraji]

SuaraBatam.id - Pemerintah menetapkan perayaan Idul Adha 1443 Hijriah pada Minggu, 10 Juli 2022.

Pada hari itu pula masyarakat menyelenggarakan salat Idul Adha. Hukum melaksanakan sholat Idul Adha adalah sunah muakkadah.

Melaksanakan sholat Idul Adha dapat menambah pahala dan keberkahan berlipat-lipat.

Sholat Idul Adha tak berbeda dengan salat Idul Fitri yang dilakukan sebanyak 2 rakaat pada pagi hari.

Baca Juga: Muhammadiyah Riau Gelar Salat Idul Adha 2022 Sabtu Besok di 102 Lokasi

Hal ini sebagaimana yang telah dilakukan oleh Nabi Ibrahim AS dan juga Nabi Ismail AS ketika merayakan Hari Raya Haji.

Dalam pelaksanaan sholat Idul Adha, ada beberapa hal yang dilakukan Rasulullah SAW sebelum melaksanakan sholat Idul Adha.

Seperti yang dikutip dalam buku Fiqih Sunnah 2 oleh Sayyid Sabiq pada hari raya Idul Adha, umat Islam diperintahkan untuk menangguhkan makan sebelum berangkat sholat Idul Adha dan baru makan daging kurban setelah sholat Ied.

Diriwayatkan oleh Budairah bahwa Nabi SAW tidak berangkat pada hari Idul Fitri sebelum makan terlebih dahulu dan beliau tidak makan pada waktu Idul Adha kecuali setelah pulang (dari sholat Ied).

Selain itu juga kita dianjurkan untuk mandi sebelum berangkat ke tempat sholat, memakai pakaian terbaik dan wewangian, melewati jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang sholat serta memperbanyak takbir ketika keluar dari rumah menuju tempat sholat Ied.

Niat Sholat Idul Adha

Sholat Idul Adha dapat dilakukan secara sendiri atau berjamaah. Namun, sholat Idul Adha diutamakan untuk dikerjakan secara berjamaah, jika terlambat maka boleh dilakukan di rumah secara sendiri.

Baca Juga: Berikut Daftar 123 Lokasi di Kota Semarang yang Menggelar Salat Idul Adha pada 10 Juli 2022 Mendatang

Sebelum memulai sholat Idul Adha, bacalah niat sholat Idul adha untuk imam atau makmum seperti berikut:
Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati (makmuman/imaaman) lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta'ala."


Tata Cara Sholat Idul Adha

1. Membaca niat
2. Takbiratul ihram
3. Membaca doa iftitah
4. Membaca takbir sebanyak 7 kali pada rakaat pertama disela-sela takbir
5. Membaca surah Al-Fatihah
6. Membaca salah satu surah dalam Al-Qur'an, dianjurkan surah Al-A'la
7. Rukuk sambil membaca tasbih
8. Bangun dari rukuk (iktidal)
9. Sujud pertama
10. Duduk di antara dua sujud
11. Sujud kedua
12. Bangun dari sujud dan takbiratul ihram kedua
13. Membaca takbir sebanyak 5 kali dan membaca tasbih disela-sela takbir
14. Kembali membaca surah Al-Fatihah
15. Membaca salah satu surah dalam Al-Qur'an, dianjurkan surah Al- Ghasiyyah
16. Rukuk sambil membaca tasbih
17. I'tidal atau bangun dari rukuk
18. Sujud pertama
19. Duduk diantara dua sujud
20. Sujud kedua
21. Duduk tasyahud akhir
22. Mengucapkan salam dengan memalingkan muka ke kanan dan kiri.

Usai melaksanakan sholat maka diwajibkan untuk mendengarkan khutbah.

Itulah niat dan tata cara sholat Idul Adha yang perlu dipahami. Selamat menanti perayaan Idul Adha bagi seluruh umat muslim di dunia.

Load More