Tidak Pulang Semalaman, ABG 13 Tahun Ditemukan di Kos-kosan Fotografer, Diduga Jadi Korban Pemerkosaan

SuaraBatam.id - Seorang anak perempuan berusia 13 tahun diduga menjadi korban pemerkosaan seorang fotografer di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Korban berinisial M Warga Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang yang masih duduk di bangku SMP itu diduga menjadi korban pencabulan MAR alias Miken (18), pria yang sehari-hari bekerja sebagai fotografer.

Dikutip dari Digtara.com-jaringan Suara.com, kejadian tersebut bermula saat pelaku mengajak korban pergi sejak Selasa (21/6/2022), namun M tak kunjung pulang ke rumah hingga Rabu (22/6/2022).

Lantaran itu, sang kakak kemudian mencari M dan mendapat informasi jika sang adik berada di tempat tinggal pelaku.

Baca Juga: Polisi Usut Dugaan Pemerkosaan WN China Terhadap Perempuan Indonesia

Mendengar kabar tersebut, FM pun kemudian mendatangi kosan pelaku. Sang kakak pun terkejut, lantaran Miken dalam keadaan sudah tidak menggunakan busananya. Melihat hal itu, korban dan pelaku kemudian dibawa ke tempat kerja ayah kandung M.

Mereka kemudian bersama-sama menuju rumah orangtua korban. Sesampainya di rumah orang tua korban, pelaku mengakui semua perbuatannya.

Kepada keluarga korban, pelaku mengaku telah melakukan hubungan badan dengan korban selama dua hari.

Pelaku juga mengakui kalau korban dan pelaku telah melakukan hubungan badan sebanyak dua kali yakni pada tanggal 21 Juni 2022 dan 22 Juni 2022 di tempat kost pelaku.

Mengetahui hal tersebut, orang tua korban kemudian membuat laporan di Polsek Kelapa Lima. Kasus ini telah dilaporkan kerabat korban MM (46), ke Polsek Kelapa Lima dengan laporan polisi nomor LP/B/134/VI/2022 /Sektor Kelapa Lima.

Baca Juga: 2 Kali Mangkir Diperiksa, Polisi Segera Gelar Perkara Kasus WN China Perkosa Perempuan di Pluit

Setelah membuat laporan polisi, korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang guna menjalani visum. Polisi juga sudah menangkap pelaku dan kini ditahan di sel Polsek Kelapa Lima.

Kapolsek Kelapa Lima AKP Aulia Robby Putra belum berhasil dikonfirmasi terkait laporan kasus ini.