SuaraBatam.id - Seorang laki-laki ditemukan tewas dengan leher terlilit tali di rumahnya di Jalan Ibrahim, Kelurahan Selatpanjang Selatan, Kecamatan Tebingtinggi, Meranti, pada Kamis (26/5/2022).
Melansir Batamnews, korban berinisial Is ditemukan sudah meninggal pada pukul 16:30 WIB oleh dua orang saksi yakni Dafin Penyalai dan Rahmad Agus Tira.
Kapolsek Tebingtinggi, AKP Gunawan SH, membenarkan adanya kejadian gantung diri tersebut.
Dari peristiwa itu, pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa satu buah tali plastik warna merah, satu buah gunting warna hitam, satu helai celana jins pendek merek Levi's 501 warna abu-abu dan satu helai handuk warna biru muda.
Baca Juga: Kecelakaan Mengerikan di Jalan Cemara Medan, Pengendara Motor Tewas Digilas Truk
Kronologi kejadian berawal pada Kamis (26/5/2022) sekira pukul 14:00 WIB, Dafin dan Rahmad memberitahukan kepada Is agar pada pukul 15:00 WIB membangunkan keduanya tidur.
Selanjutnya, sekira pukul 16.30 WIB Dafin dibangunkan oleh Rahmad untuk mencuci piring.
Pada saat menuju ke dapur, Dafin melihat Is dalam posisi terduduk dan tersandar di dinding serta leher sudah dalam keadaan tergantung dengan seutas tali.
Lalu Dafin langsung mengambil satu buah gunting warna hitam dan langsung memotong tali tersebut. Ia memberitahukan kepada Rahmad bahwa Is sudah meninggal dunia karena gantung diri.
Sekira pukul 17:00 WIB, anggota Polsek Tebingtinggi dan Unit Identifikasi Polres Meranti mendatangi TKP dan mengamankan barang bukti serta membawa jenazah ke RSUD Meranti guna dilakukan pemeriksaan luar (Visum Et Repertum).
Baca Juga: Pengurangan Kuota 50 Persen, Sebanyak 89 Calon Jamaah Haji dari Meranti Tak Berangkat ke Tanah Suci
Gunawan menjelaskan, adapun hasil observasi di TKP yakni, mayat sudah diturunkan oleh keluarga korban, posisi lidah korban meninggal dunia dalam keadaan tergigit.
Selanjutnya terhadap barang bukti yang ditemukan di TKP telah diamankan di Mapolsek Tebingtinggi.
"Hasil pemeriksaan dr Andy terhadap mayat tidak ditemukan luka memar maupun luka robek (tanda kekerasan) dan celana dalam korban ditemukan dalam keadaan basah," jelasnya.
Selanjutnya, pihak keluarga korban membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi terhadap mayat dan tidak akan melakukan penuntutan secara hukum karena pihak keluarga menerima dengan ikhlas atas kematian korban.
"Dari keterangan istri almarhum, saat ini almarhum dalam keadaan sakit stroke yang sudah berjalan 3 bulan. Sementara saat ini untuk menghidupi keluarga yang banyak berperan adalah isteri almarhum. Dan masih keterangan isteri almarhum dan tetangga, almarhum tidak pernah terlibat pertengkaran diantaranya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Viral Pasutri di Sleman Tewas di Mobil Diduga Keracunan AC: Memahami Risiko dan Pencegahannya
-
Tolak Permintaan Maaf 3 Anggota TNI, Anak Bos Rental Mobil Ungkap Perjuangan Ilyas Kuliahkan Banyak Ponakan
-
Lagi-lagi Rebutan Kursi, Seorang Pria Tewas Dianiaya di dalam Kereta
-
Tewas Gantung Diri di Rumah Kosong, Pria di Palmerah Diduga Nekat Akhiri Hidup Gegara Cinta Segitiga
-
Salju Maut di Jepang: 4 Nyawa Melayang Tertimbun dan Terjatuh
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan