SuaraBatam.id - Menteri Pariwisata, Ekonomi Kreatif (MenparEkraf), Sandiaga Uno menyebutkan saat ini Pemerintah Pusat tengah membahas kemungkinan pembebasan PCR bagi Wisatawan Mancanegara (Wisman), yang masuk ke Indonesia melalui Kepulauan Riau.
Sandiaga menyebutkan, aturan ini dapat menjadi penyokong bagi industri pariwisata di Indonesia, terutama Batam.
"Selain Bali, Batam ini menjadi nomor dua untuk industri pariwisata Indonesia. Pandemi ini memang kita akui sangat mengahantam sekali industri pariwisata, yang sedang mencoba bangkit," paparnya, Kamis (31/3/2022).
Melakukan kunjungan kerja ke Batam sejak, Rabu (30/3/2022) kemarin Sandiaga juga menyebutkan perbaikan ekonomi dan wisata yang dilakukan saat ini, diharapkan dapat berlangsung dalam waktu singkat agar Batam bisa segera pulih.
Baca Juga: Kepri Direncanakan Jadi Hub Ekspor Produk UMKM karena Dekat dengan Singapura dan Malaysia
Kata dia, wisata Batam diharapkan semakin berkualitas, dan bisa lebih banyak lagi mendatangkan wisman.
Pariwisata harus memberikan dampak bagi ekonomi masyarakat, dan menambah penghasilan pelaku ekonomi tentunya.
Batam diharapkan menjadi gerbang pengenalan kuliner kepada negara lain
"Pariwisata bangkit, ekonomi pulih," terangnya.
Sementara itu, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengatakan kondisi Batam siap menyambut datangnya wisatawan mancanegara.
Berdasarkan informasi dari Konjen Singapura, mulai tanggal 1 April mendatang, negara Singapura mulai membuka pintu masuk, dan menghapus syarat PCR untuk wisatawan yang datang.
"Saya berharap di Batam juga ada kebijakan hal ini. Karena sudah pasti sangat membantu dalam mempermudah kedatangan wisman ke Batam. Saya sudah sampaikan kepada Pak menteri, semoga bisa menjadi bahan pertimbangan untuk wisata ke depannya," ujarnya.
Untuk diketahui, guna menggenjot sektor pariwisata di Kepri, saat ini pemerintah Singapura juga sudah mencabut kuota pembatasan wisatawan Singapura yang akan berkunjung ke Batam, di mana diketahui sebelumnya, Pemerintah Singapura masih membatasi warganya untuk berkunjung ke Batam sebanyak 350 orang setiap minggunya.
"Ini wajib kita syukuri, Singapura sudah mencabut pembatasan kunjungan warganya, kesiapan para pengelola pelabuhan juga sudah ok, kita sudah koordinasi, termasuk KSOP dan KKP pelabuhan serta instansi terkait lainnya, sehingga tidak ada kesan negatif dari para Wisman," terang Gubernur beberapa waktu lalu.
Berita Terkait
-
Warganet Serbu Unggahan Perdana Menteri Singapura Bareng Wapres Gibran: Sir, Jangan Berharap Banyak...
-
Berangkat ke Singapura, Bobotoh Berharap Persib Taklukkan Lion City Sailors
-
Pamer Foto Bareng Gibran, PM Singapura Lawrence Wong Diwanti-wanti Netizen Indonesia
-
Siapa Taufik Suparno? Namanya Jawa Banget Tapi Malah Bela Timnas Singapura
-
Mesti Rekrut Politisi Seperti Sandiaga Uno, PPP Butuh Superhero Agar Bisa Masuk Parlemen Lagi
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024
-
Melestarikan Mangrove, Mengangkat Ekonomi: Perjuangan Gari di Kampung Tua Bakau Serip, Desa Binaan Astra
-
Bangkitkan Ekonomi Lokal: Desa Wisata Batam Menjadi Ikon Pariwisata di Era Jokowi
-
Jeju Air Buka Rute Incheon-Batam, 3 Kali Seminggu! Cek Jadwalnya