
SuaraBatam.id - Lahan seluas 100 hektare telah disiapkan untuk rencana pembangunan Sirkuit Formula 1 (F1) bertaraf internasional di kawasan wisata Lagoi, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).
Menyusul sirkuit Mandalika, pembangunan sirkuit Bintan direncanakan dimulai pada tahun ini dan akan selesai di tahun 2024 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, setelah menggelar rapat terbatas (Ratas) bersama Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo serta sejumlah investor, Minggu (6/3/2022) kemarin di Lagoi, Bintan.
"Jika tidak ada perubahan, groundbreaking akan dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2022 dan akan dihadiri oleh Menteri Pariwisata Sandiaga Uno," ujar Ansar.
Sebelumnya kata Ansar, rencana pembangunan sirkuit bertaraf internasional dan bergengsi ini sudah melalui pengkajian tim konsultan dari Inggris.
Selain itu, PT Bintan Cakrawala Resort (BRC) juga telah menyiapkan lahan seluas 75 hingga 100 hektare untuk pembangunan sirkuit balap internasional di kawasan wisata terpadu Lagoi, Bintan, Kepulauan Riau tersebut.
Dari lokasi yang disiapkan oleh PT BRC, kata Ansar, ada dua kawasan yaitu berdekatan dengan danau Lagoi Bay, dan satu lagi di belakang pantai pasir panjang dengan panorama pemandangan alam laut.
"Lokasi rencana sirkuit F1 ini, juga memberikan panorama keindahan alam Bintan serta laut yang indah. Kita harapkan semoga semuanya lancar," jelasnya.
Dikatakan Ansar, sebelum groundbreaking, Gubernur Ansar bersama tim dan investor dari Kepri akan melakukan rapat final di Jakarta bersama tim kementerian.
Baca Juga: Gubernur Ansar Ahmad: Groundbreaking Pembangunan Sirkuit F1 di Bintan Bulan Ini
Menurut Gubernur, hadirnya sirkuit F1 di Bintan, Kepulauan Riau ini nantinya akan menjadi daya tarik tersendiri. Tidak hanya Indonesia yang akan mengalihkan perhatiannya ke Kepri, namun mata dunia akan tertuju ke Negeri Segantang Lada tersebut, khususnya Bintan.
"Kita akan punya nilai jual yang lebih di mata dunia dan otomatis akan berdampak pada perekonomian dan sebagainya," pungkasnya.
Sementara itu, Channel Manager PT Bintan Resort Cakrawala Abdul Wahab juga mengatakan pihaknya telah menyiapkan lahan seluas 100 hektar khusus untuk sirkuit dan tribun penonton.
"Yang akan membangun sirkuit ini adalah konsorsium bekerjasama dengan PT BRC. Pembangunannya sendiri ditargetkan akan memakan waktu selama dua tahun, hingga 2024," jelasnya.
Kontributor: Rico Barino
Berita Terkait
-
KPA Tegaskan Warga Penolak KEK Mandalika Bukan Anti-Pembangunan, Presiden Diminta Lakukan Ini
-
Penggusuran dan HPL Bermasalah, KPA Desak Presiden Prabowo Evaluasi KEK Mandalika
-
Gilang Juragan 99 Rayakan Kemenangan Perdana Tim Balapnya: Makan-Makan di Sirkuit Mandalika!
-
Autochem Menjaring Drifter Muda Lewat Ajang Mandalika Festival of Speed
-
Jadi Pusat Penghijauan di NTB, Menhut Targetkan 5 Juta Bibit Persemaian di Mandalika
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
Sikap Profesional di Balik Cedera Ole Romeny di Piala Presiden 2025
-
7 Fakta Menyentuh Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Cemerlang yang Wafat Misterius
-
Utang Emiten Milik Adik Prabowo Bengkak 57,8 Persen
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
-
Penampakan Rumah Mewah Riza Chalid yang Jadi Tersangka Korupsi Pertamina
Terkini
-
Top, BRI Pimpin Daftar Teratas Bank di Indonesia versi The Banker!
-
Mandiri Sahabatku Akselerasi Literasi Keuangan dan Wawasan Investasi PMI di Malaysia
-
Hingga akhir Kuartal I 2025, BRI Mampu Himpun DPK Rp1.421,60 Triliun
-
BRI Salurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja
-
BRI Berkomiten Perkuat Prinsip ESG melalui Peningkatan Pembiayaan Hijau yang Inklusif