SuaraBatam.id - Tersiar kabar bahwa kapal induk Amerika Serikat (AS) kerap melintasi Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau.
TNI AL membenarkan informasi keberadaan kapal AS tersebut.
"Ya betul, kapal induk AS sering melintas di Laut Natuna Utara. Dia menuju Singapura atau pun dari Singapura menuju ke AS," kata Panglima Komando Armada I Laksmana Muda TNI Arsyad Abdullah di Natuna, Kepri, Jumat.
Namun ia menegaskan, kapal perang itu tengah melaksanakan lintas damai di sana.
Saat melaksanakan lintas damai, kapal perang asing tetap berkoordinasi dengan pihaknya.
"Dan kami melaksanakan shadowing sampai keluar dari ZEE kita," ucap dia.
Dalam kesempatan itu, ia menegaskan bahwa ZEE merupakan perairan internasional. Setiap negara memiliki hak untuk melaksanakan lintas damai.
Indonesia hanya memiliki hak berdaulat di sana, bukan kedaulatan.
"Hak berdaulat itu, kita memiliki hak untuk melaksanakan eksplorasi dan eksploitasi," tutur dia.
Baca Juga: Waduh! 5 Oknum Polisi Natuna Terlibat Kasus Surat PCR Palsu di Bandara
Bagi negara lain yang ingin manfaatkan sumber daya alam di ZEE atau pun landas kontinen, diperbolehkan dengan syarat mengantongi izin dari pemerintah Indonesia.
"Apabila hanya melintas, itu tidak masalah, silakan tanpa izin," ujarnya.
Ia juga menanggapi beberapa foto dan video yang sempat viral, menggambarkan kapal asing yang sedang melintas. Menurut dia, itu diperbolehkan.
"Kapal perang boleh saja melintas, kapal ikan boleh saja melintas. Saya juga perlu menyampaikan, saat saya komandan gugus tempur laut yang selalu berada di Natuna, saya sering memeriksa kapal ikan China yang melintas, memang tidak ada ikan yang ada di atas palka. mereka melaksanakan lintas dari Singapura menuju China," kata dia. (antara)
Berita Terkait
-
Gabriel Batistuta Blak-blakan, Sindir Tajam Strategi Pep Guardiola hingga Hilangnya Pemain Nomor 9
-
Respons Marselino Ferdinan Usai Dicoret dari Timnas Indonesia U-22
-
Dicoret dari Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri Ogah Hancurkan Karier Marselino Ferdinan
-
Rupiah Lemah Tak Berdaya Sore Ini Disebabkan Investor Cemas soal Data Cadangan Devisa
-
Jejak Harapan dari Ujung Negeri
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam