"Karena selisih yang kemarin sudah tidak bisa ditarik kembali. Akhirnya data vaksinasi masal pihak ketiga dilapor dulu ke RSKI. Kalau sudah kesana pasti ada tembusan data ke kita. Itulah akibat diam-diam mau buat vaksinasi masal di Batam, akhirnya data berantakan," tegasnya.
Sementara itu, saat ini Didi memastikan bahwa saat ini pelaksanaan vaksinasi oleh Pemko Batam masih tetap berlangsung di Puskesmas, dengan target 300 orang dalam sehari.
Mengenai target ini, Didi mengingatkan bahwa pelaksanaan vaksinasi tahap pertama dan tahap kedua, akan tetap bisa berlangsung melihat ketersediaan vaksin yang ada dari Pemerintah Provinsi Kepri.
"Intinya selain pihak ketiga, ke Puskesmas masih bisa vaksin. Selama stok kita aman. Kalau stok saat ini saya juga lupa sudah berapa, karena saya baru sembuh Covid, jadi belum melihat data stok saat ini," tuturnya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
Satgas Klaim Angka Kasus Aktif Covid-19 Turun 37 Persen
-
Ratusan Warga Australia Tinggalkan Bali
-
Cerita Sulitnya Warga Bekasi Cari Vaksin, Sehari 2 Kali Antre Tapi Tak Bisa Vaksinasi
-
Polisi Turun Tangan, Selidiki Selebaran Sindiran Kebijakan Penanganan COVID-19 di Klaten
-
Tanggapi Informasi Sesat Vaksin Covid-19, PP Muhammadiyah: Sudah Uji Klinis Halal dan Aman
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam