SuaraBatam.id - Pengamat politik yang juga aktif di media sosial Noval Assegaf mengkritik foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang nampak tengah berdoa di depan jenazah istri Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Elisye W.
Ia lantas mempertanyakan apa yang dilakukan Presiden Jokowi di depan jenazah Elisye lantaran nampak seperti tengah berdoa. Ia juga mengaitkannya dengan huku mendoakan mayat orang kafir.
Dalam potret yang diunggah tersebut, Jokowi nampak mengenakan kemeja putih tengah berdiri di depan jenazah Elisye W. Noval Assegaf melalui akun Twitter-nya pada Jumat (11/6/2021) lantas menuliskan pertanyaannya.
Sebelumnya, ia sempat menanggapi pertanyaan seorang netizen pengguna Twitter AkhdanZiyaad yang mengunggah foto Jokowi itu.
Baca Juga: Tinjau Landasan Pacu Bandara Jenderal Besar Soedirman, Jokowi: Ini Bagus, Saya Senang
Akun netizen tersebut mempertanyakan apakah muslim boleh mendoakan jenazah non-muslim kepada Noval.
“Bukankah tidak boleh muslim mendoakan jenazah non muslim. Apakah ini dibenarkan pak de NovalAssegaf?” tanya netizen AkhdanZiyaad melansir Terkini.id (jaringan Suara.com).
Menanggapi pertanyaan tersebut, ia lantas menjelaskan apabila muslim takziah ke non-muslim selama tidak ada ritual agama dalam acara itu maka hal tersebut diperbolehkan.
“Takziah ke non muslim boleh selama tidak pada atau ada ritual agamanya,” tulis Noval Assegaf.
Namun demikian, ia menggaris bawahi, beda halnya jika muslim mendoakan jenazah non-muslim yang disebutnya dengan istilah kafir.
Baca Juga: Besok, Jenazah Istri Menkumham Yasonna akan Dikebumikan di San Diego Hills
Menurut Noval Assegaf, perbuatan yang dilakukan Jokowi tersebut hukumnya haram berdasarkan ketentuan Al Quran dan Ijma.
"Mengenai mendoakan pada non muslim meninggal Imam Nawawi rahimahullah mengatakan: ‘Adapun menyalati dan mendoakan mayit kafir, agar diampuni dosanya, hukumnya HARAM berdasarkan ketentuan Alqur’an dan Ijma’,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Politisi PSI Tanggapi Tagar Adili Jokowi: Pembuktian di Pengadilan, Bukan Medsos
-
Wanti-wanti Massa Aksi Indonesia Gelap, Eks Ketua BEM UI Ungkit Undangan Makan Malam Jokowi: Framing Jahat!
-
Koar-koar Minta Jokowi dan Keluarganya Diperiksa, KPK Tantang Balik Hasto: Silakan Lapor
-
Analisis Said Didu Soal Indonesia Gelap: Prabowo Terkena Umpan, Jokowi Aman
-
Hasto Bilang Keluarga Jokowi Harus Diperiksa, Maruarar: Jangan Ada Intervensi ke KPK
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Stadion Manahan Jadi Venue Final Liga 2
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan