Kasus Covid-19 Meningkat, Pulau Batam Kembali Darurat Zona Merah

SuaraBatam.id - Sejumlah kecamatan di pulau utama Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau kembali menjadi zona merah, seiring dengan meningkatnya penularan COVID-19 di kota kepulauan itu.

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Batam pada Jumat (23/4/2021) mencatat, dari sembilan kecamatan di pulau utama, delapan di antaranya berzona merah, yaitu Sekupang, Lubukbaja, Bengkong, Nongsa, Batam Kota, Sei Beduk, Sagulung, dan Batuaji. Sementara satu kecamatan lainnya zona kuning, yaitu Batuampar.

Sebaran COVID-19 di Batam tidak hanya terjadi di pulau utama. Kecamatan penyangga, Belakangpadang kini berstatus merah muda dengan 15 orang masih aktif terpapar Virus Corona.

Sedangkan satu kecamatan penyangga lainnya zona kuning, yaitu Galang dan satu lainnya zona hijau yaitu Bulang.

"Pada Kamis terdapat tambahan 23 kasus konfirmasi positif COVID-19 totalnya 6.745 orang," kata Ketua Bidang Kesehatan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Batam Didi Kusmarjadi.

Pasien sembuh di wilayah itu saat ini bertambah 28 orang dengan total 6.124 orang. Satuan tugas juga mencatat 159 orang meninggal dunia dan 462 orang lainnya sedang dirawat.

Sementara itu, Wali Kota Batam Muhammad Rudi terus mengingatkan warganya untuk menerapkan protokol kesehatan, agar tidak terpapar COVID-19.

Ia menambahkan, bila angka penularan COVID-19 bisa ditekan maka ekonomi kota bisa kembali ditata untuk tumbuh. Guna menekan penularan COVID-19, Pemkot Batam juga melakukan operasi penegakan protokol kesehatan di tempat-tempat umum. [Antara]

Baca Juga: PTM Akan Dilaksanakan di Luar Zona Merah dan Orange Karangasem