SuaraBatam.id - Badan Pengusahaan Batam menyebut, ada 20 investor asing yang siap menanamkan modal di Kota Batam.
Hal menjadi kabar positif mengingat lesunya perekonomian di tengah pandemi COVID-19.
"Mereka sedang melihat bagaimana upaya kita menangani Covid-19. Untuk itu, penanganan virus ini harus segera dituntaskan," ujar Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi dalam keterangan tertulis, Jumat (18/9/2020).
Ia menambahkan, pihaknya sudah bertemu dengan Singapore Chambers of Commerce and Industry (Kadin Singapura) dan sejumlah investor, belum lama ini.
Baca Juga: Hasil Uji Klinis Vaksin Covid-19 dari Sinovac di Bandung Diumumkan Oktober
Dari pertemuan itu ia memperoleh poin, para investor ini sudah bersiap masuk Batam jika penangnan Covid-19 ini benar-benar tuntas.
"Totalnya ada 20 investor. Ini akan memulihkan ekonomi kita, semoga permasalahan Covid-19 segera tuntas," katanya.
Hingga saat ini, pihaknya terus berupaya menangani Covid-19. Namun, upaya yang sudah dilakukan tidak akan berarti jika masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan.
“Mari sama-sama kita menerapkan protokol kesehatan agar kita bisa menumbuhkan kembali perekonomian di Batam," kata dia.
Seperti diketahui, sektor ekonomi jadi salah satu yang paling terdampak wabah COVID-19. Beberapa sektor penggerak ekonomi, misalnya industri, perdagangan, dan pariwisata, banyak yang masih wait and see (menunggu dan mengamati) hingga permasalahan Covid-19 ini tuntas.
Baca Juga: Jadi Klaster Corona Tertinggi, Kemenkes Diminta Beri Contoh
"Jadi, perlu peran kita semua. Terus disiplin pakai masker, jaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir," ujarnya, melansir Batamnews.
Ia juga mewanti-wanti, warga Batam untuk tidak abai dengan protokol kesehatan. Ia membeberkan, jumlah pasien Covid-19 di Batam sudah tembus seribu orang. Ia berharap, masyarakat tidak memandang remeh permasalahan Covid-19 ini.
"Tidak sulit menerapkan protokol kesehatan. Mari berjuang bersama, kesehatan masyarakat kita tangani dan pemulihan ekonomi pun kita perjuangkan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
RI Goda Investor Dengan 35 Proyek Hilirisasi Senilai Rp2.000 Triliun
-
Prabowo Ajak Perusahaan Kontruksi dan Investor Asing Danai Proyek Infrastruktur RI
-
Indonesia Economic Summit 2025 Bakal Rayu Investor Asing untuk Investasi di RI
-
Danantara Tak Kunjung Kentara, Wamen BUMN: Mohon Bersabar!
-
Hotman Paris Ingin Pembangunan IKN Dilanjutkan Demi Dirikan Kelab Malam, Publik: Suruh Cari Investornya
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan
-
Inilah 5 Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G dengan Samsung Galaxy A35 5G